Ibu yang menyusui mengalami berbagai tantangan dan tekanan yang dapat menyebabkan tingkat stres yang tinggi. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan stres pada ibu menyusui antara lain:
1. Perubahan Hormonal
Ketika seorang ibu menyusui, tubuhnya mengalami perubahan hormonal yang signifikan. Produksi hormon prolaktin dan oksitosin meningkat untuk memfasilitasi produksi dan aliran ASI. Perubahan hormon ini dapat mempengaruhi suasana hati dan kesejahteraan emosional seorang ibu, jika tidak seimbang dapat menyebabkan stres.
2. Tantangan dalam Menyusui
Proses menyusui bisa menjadi tantangan bagi seorang ibu baru. Beberapa masalah yang mungkin muncul termasuk kesulitan dalam mengaitkan bayi dengan puting susu, produksi ASI yang kurang, nyeri saat menyusui, atau bayi yang rewel saat menyusu. Tantangan ini dapat menyebabkan kecemasan dan stres pada ibu menyusui.
3. Gangguan Tidur
Bayi yang baru lahir membutuhkan makan dan perhatian sepanjang waktu, yang dapat mengganggu tidur ibu-ibu baru. Kurang tidur dan kurangnya waktu istirahat yang berkualitas dapat menyebabkan kelelahan fisik dan mental, yang pada gilirannya dapat meningkatkan tingkat stres.
4. Perubahan Sosial dan Emosional
Peran sebagai ibu baru dapat membawa perubahan sosial dan emosional yang signifikan. Ibu menyusui mungkin merasa terisolasi atau merasa tertekan untuk melakukan segala sesuatu dengan benar. Perasaan tidak aman, kesulitan menyesuaikan diri dengan kehidupan baru, dan peran yang berubah ini dapat menyebabkan stres pada ibu menyusui.
5. Dukungan Kurang
Kurangnya dukungan sosial dan emosional juga dapat menyebabkan stres pada ibu menyusui. Ibu yang tidak mendapat dukungan dari pasangan, keluarga, atau teman-teman mungkin merasa terbebani karena bertanggung jawab penuh dalam memberi makan dan merawat bayi mereka. Kurangnya dukungan ini dapat menyebabkan tingkat stres yang tinggi.
6. Kecemasan dan Depresi Pasca Persalinan
Beberapa ibu menyusui dapat mengalami kecemasan dan depresi pasca persalinan. Kondisi ini dapat mempengaruhi kesejahteraan mental dan fisik ibu, dan meningkatkan tingkat stres yang mereka alami.
7. Tekanan Sosial dan Budaya
Tekanan dari lingkungan sosial dan budaya juga dapat menyebabkan stres pada ibu menyusui. Ibu mungkin merasa dituntut untuk memberikan ASI secara eksklusif, mengatasi stigmatisasi penggunaan botol susu, atau mengikuti ekspektasi idealis tentang menjadi ibu yang sempurna. Tekanan ini dapat meningkatkan tingkat stres yang dialami seorang ibu menyusui.
Itulah beberapa penyebab stres yang sering dialami oleh ibu menyusui. Penting bagi ibu menyusui untuk mengenali faktor-faktor ini dan mencari dukungan yang tepat untuk mengatasi stres dan menjaga kesejahteraan mereka.
