Lokasi Hernia pada Pria: Panduan Lengkap Anatomi dan Jenisnya

Niki Salamah

Hernia merupakan kondisi medis yang terjadi ketika organ atau jaringan lemak mendorong keluar dari rongga tubuh yang seharusnya menahannya. Pada pria, hernia paling sering terjadi di area perut, terutama di daerah selangkangan. Namun, letaknya bisa bervariasi tergantung jenis hernia yang dialami. Memahami lokasi spesifik hernia sangat penting untuk diagnosis dan perawatan yang tepat. Artikel ini akan membahas secara rinci lokasi berbagai jenis hernia yang umum terjadi pada pria.

1. Hernia Inguinalis: Raja Hernia pada Pria

Hernia inguinalis adalah jenis hernia yang paling umum terjadi pada pria, menyumbang sekitar 75% dari semua kasus hernia. Letaknya berada di daerah selangkangan, tepatnya di area saluran inguinalis. Saluran inguinalis merupakan terowongan alami yang terdapat di dinding perut bagian bawah, melewati otot-otot perut dan menghubungkan rongga perut dengan skrotum. Pada pria, saluran ini berisi funikulus spermatikus (tali sperma) yang mengandung pembuluh darah, saraf, dan vas deferens (saluran sperma).

Hernia inguinalis terjadi ketika bagian usus atau jaringan lemak mendorong keluar melalui celah lemah atau robekan di dinding otot saluran inguinalis. Ada dua jenis utama hernia inguinalis:

  • Hernia Inguinalis Direkta: Jaringan yang menonjol keluar melalui dinding posterior saluran inguinalis, di sebelah medial (dekat garis tengah tubuh) pembuluh darah epigastrika inferior. Hernia ini biasanya terjadi pada orang dewasa dengan peningkatan tekanan intra-abdominal, seperti batuk kronis atau sembelit.

  • Hernia Inguinalis Indirekta: Jaringan yang menonjol keluar melalui cincin inguinalis interna (lubang masuk ke saluran inguinalis), berjalan di sepanjang saluran inguinalis, dan mungkin turun ke dalam skrotum. Jenis ini lebih umum terjadi dan sering terjadi pada bayi dan anak-anak, bahkan bisa merupakan bawaan sejak lahir.

BACA JUGA:   Melamar Kerja Lewat Yayasan: Panduan Lengkap dari Pencarian hingga Wawancara

Lokasi hernia inguinalis dapat dirasakan sebagai benjolan di daerah selangkangan, yang mungkin membesar saat batuk atau mengejan. Benjolan ini bisa terlihat lebih jelas saat berdiri dan seringkali menghilang saat berbaring. Pada beberapa kasus, hernia inguinalis indirekta bisa masuk ke dalam skrotum, menyebabkan pembengkakan yang signifikan di kantung testis.

2. Hernia Femoralis: Lebih Umum pada Wanita, Tapi Juga Terjadi pada Pria

Meskipun lebih umum pada wanita, hernia femoralis juga dapat terjadi pada pria. Letaknya berada di bawah ligamentum inguinale, di daerah kanalis femoralis, sebuah ruang kecil di bagian atas paha bagian dalam yang dibatasi oleh struktur tulang dan jaringan ikat. Hernia femoralis terjadi ketika jaringan menonjol melalui kanalis femoralis ini.

Hernia femoralis seringkali lebih sulit untuk didiagnosis daripada hernia inguinalis karena ukurannya yang kecil dan letaknya yang lebih dalam. Benjolan yang dihasilkan biasanya lebih kecil dan kurang menonjol dibandingkan hernia inguinalis. Karena letaknya yang sempit, hernia femoralis lebih berisiko mengalami strangulasi (terjepitnya aliran darah ke jaringan yang menonjol), yang merupakan kondisi darurat medis.

3. Hernia Umbilikalis: Disekitar Pusar

Hernia umbilikalis terjadi ketika jaringan lemak atau organ perut menonjol melalui cincin umbilikalis (pusar). Letaknya tepat di sekitar pusar. Hernia ini lebih umum terjadi pada bayi dan anak-anak, seringkali menutup sendiri saat anak tumbuh besar. Pada orang dewasa, hernia umbilikalis bisa disebabkan oleh peningkatan tekanan intra-abdominal kronis, seperti obesitas, kehamilan, atau asites (penumpukan cairan di perut).

Hernia umbilikalis terlihat sebagai benjolan yang menonjol di sekitar pusar. Benjolan ini biasanya lebih terlihat saat batuk, mengejan, atau berdiri, dan mungkin menghilang saat berbaring.

4. Hernia Epigastrika: Di Atas Pusar

Hernia epigastrika terjadi di garis tengah perut, tepat di atas pusar, di antara prosesus xiphoideus (ujung tulang dada) dan umbilikus (pusar). Hernia ini terjadi ketika jaringan lemak menonjol melalui celah kecil di linea alba (jaringan ikat yang membentang dari prosesus xiphoideus ke simfisis pubis). Hernia epigastrika biasanya kecil dan seringkali tidak menimbulkan gejala yang signifikan, meskipun beberapa pasien mungkin mengalami nyeri atau ketidaknyamanan di daerah tersebut.

BACA JUGA:   Rekomendasi Handphone 1 Jutaan di tahun 2023 Menurut Jagat Review

5. Hernia Spigelian: Di Sisi Perut

Hernia Spigelian adalah jenis hernia yang kurang umum dan seringkali sulit didiagnosis. Letaknya di sepanjang linea semilunaris Spigelii, sebuah garis vertikal yang membentang dari tulang rusuk bawah ke tulang kemaluan, di sisi perut. Hernia ini terjadi ketika jaringan lemak atau organ perut menonjol melalui celah di dinding otot perut lateral. Karena letaknya yang lebih dalam dan kurang menonjol, hernia Spigelian seringkali tidak terdeteksi hingga menyebabkan gejala yang signifikan atau komplikasi.

6. Hernia Incisional: Akibat Operasi Sebelumnya

Hernia insisional terjadi sebagai komplikasi dari operasi sebelumnya. Letaknya di bekas luka operasi, di mana dinding perut melemah. Hernia ini terjadi ketika jaringan lemak atau organ perut menonjol melalui celah di dinding perut pada bekas luka operasi. Ukuran dan letak hernia insisional sangat bervariasi, tergantung pada ukuran dan lokasi sayatan operasi. Risiko hernia insisional meningkat dengan faktor-faktor seperti obesitas, infeksi luka operasi, dan teknik bedah yang tidak tepat. Hernia insisional biasanya terlihat sebagai benjolan yang menonjol di bekas luka operasi.

Perlu diingat bahwa informasi di atas bersifat umum dan konsultasi dengan dokter sangat penting untuk diagnosis yang akurat dan rencana perawatan yang tepat. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin pemeriksaan penunjang seperti USG atau CT scan untuk menentukan jenis dan lokasi hernia dengan tepat. Perawatan hernia bervariasi tergantung pada jenis, ukuran, dan gejala yang dialami, mulai dari observasi hingga operasi perbaikan hernia.

Also Read

Bagikan:

Tags