Hasil Tes Mantoux

Niki Salamah

Tes Mantoux adalah suatu metode diagnostik yang digunakan untuk mengidentifikasi apakah seseorang terinfeksi oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis, penyebab penyakit tuberkulosis (TB). Tes ini didasarkan pada respons imun tubuh terhadap injeksi tuberkulin ke dalam kulit pasien.

Proses Tes Mantoux

Proses tes Mantoux melibatkan penyuntikan tuberkulin, yang merupakan ekstrak dari bakteri Mycobacterium tuberculosis yang telah dinonaktifkan, ke lapisan atas kulit pasien. Dalam beberapa hari setelah pemberian tuberkulin, perubahan pada kulit akan diamati untuk menentukan hasil tes.

Tes Mantoux biasanya dilakukan di daerah permukaan dalam lengan bawah, di antara siku dan pergelangan tangan. Sejumlah kecil tuberkulin disuntikkan menggunakan jarum halus.

Interpretasi Hasil

Setelah tes selesai, respon kulit terhadap tuberkulin akan dinilai oleh petugas medis. Reaksi yang dapat terjadi termasuk pembengkakan, kemerahan, dan pengerasan pada area suntikan. Tanda-tanda ini menunjukkan bahwa sistem kekebalan tubuh sedang bereaksi terhadap bakteri tuberkulosis.

Hasil tes Mantoux ditulis dalam millimeter (mm) dan ukuran respon kulit biasanya dibaca antara 48 hingga 72 jam setelah penyuntikan.

  • Jika tidak ada perubahan pada kulit, maka hasilnya negatif. Artinya, pasien kemungkinan besar tidak terinfeksi M. tuberculosis atau memiliki infeksi yang sangat ringan.
  • Jika pembengkakan dengan diameter lebih dari 10 mm atau lebih muncul, tes ini dianggap positif. Hal ini mengindikasikan kemungkinan adanya infeksi tuberkulosis aktif.
  • Pada individu dengan kondisi medis yang dapat mempengaruhi sistem kekebalan tubuh, ukuran positivitas tes Mantoux lebih rendah dari 5 mm.

Namun, penting untuk diingat bahwa tes Mantoux tidak dapat menentukan apakah seseorang memiliki infeksi aktif atau laten tuberkulosis. Tes ini hanya mengindikasikan apakah terdapat respons imun terhadap bakteri.

Tes Lanjutan dan Diagnosis

Jika hasil tes Mantoux mencurigakan, tes tambahan seperti tes darah, tes dahak, atau tes radiologi mungkin diperlukan untuk mendiagnosis TB secara lebih spesifik. Tes lanjutan ini dapat membantu mengkonfirmasi adanya infeksi atau mengecualikan diagnosis lain yang memiliki gejala serupa.

BACA JUGA:   Film Animasi Islam Terbaik

Dalam beberapa kasus, tes Mantoux dapat memberikan hasil yang salah positif atau negatif. Alasan dapat termasuk pengaruh kondisi medis lain, keadaan imunisasi sebelumnya, atau kurangnya reaktivitas imun.

Kesimpulan

Tes Mantoux adalah metode diagnostik yang penting untuk mengidentifikasi kemungkinan infeksi tuberkulosis. Pengujian dan interpretasi hasilnya harus dilakukan oleh petugas medis yang berpengalaman. Tes ini dapat memberikan petunjuk awal dalam mendiagnosis TB, tetapi tes tambahan mungkin diperlukan untuk diagnosis yang lebih akurat.

Also Read

Bagikan: