Jumlah Kebutuhan ASI Bayi

Niki Salamah

Jumlah Kebutuhan ASI Bayi
Jumlah Kebutuhan ASI Bayi

ASI atau Air Susu Ibu merupakan makanan terbaik untuk bayi. ASI mengandung semua nutrisi yang diperlukan oleh bayi untuk tumbuh dan berkembang dengan baik. Selain itu, ASI juga mengandung zat-zat yang penting untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh bayi dan melindunginya dari berbagai penyakit.

Namun, banyak orangtua yang bingung tentang berapa jumlah kebutuhan ASI yang seharusnya diberikan kepada bayi. Jumlah kebutuhan ASI bayi dapat bervariasi tergantung pada usia, berat badan, dan kondisi kesehatan bayi tersebut. Berikut adalah penjelasan mengenai jumlah kebutuhan ASI bayi berdasarkan fase perkembangannya:

ASI Eksklusif (Usia 0-6 Bulan)

Pada fase ini, ASI adalah satu-satunya asupan nutrisi yang diberikan kepada bayi. Pemberian ASI eksklusif sangat penting untuk memenuhi kebutuhan gizi bayi. Pada awalnya, saat bayi baru lahir, jumlah ASI yang diberikan mungkin hanya sedikit, karena lambung bayi masih kecil dan belum mampu menampung jumlah ASI yang banyak. Oleh karena itu, frekuensi pemberian ASI per hari adalah sekitar 8-12 kali.

Selama 1-6 bulan pertama, jumlah ASI yang diberikan per pemberian akan bertambah seiring dengan pertumbuhan bayi. Umumnya, bayi akan menunjukkan tanda-tanda lapar seperti mengisap jari atau mencari puting saat mereka ingin minum. Anda dapat memberikan ASI setiap kali bayi menunjukkan tanda-tanda lapar dan memberikan ASI sesuai dengan permintaan bayi.

ASI dan Makanan Pendamping ASI (Usia 6-12 Bulan)

Setelah bayi mencapai usia 6 bulan, ASI tetap menjadi makanan yang penting, namun mulai diperkenalkan dengan makanan pendamping ASI. Bayi perlahan-lahan mulai makan makanan seperti bubur, puree buah-buahan dan sayuran, serta daging yang telah direbus atau dikukus.

Pada usia 6-12 bulan, bayi masih membutuhkan ASI sebanyak 3-4 kali sehari dengan jumlah sekitar 500-800 ml per hari. ASI tetap penting karena masih memberikan banyak nutrisi penting bagi bayi. Namun, saat pemberian makanan pendamping ASI meningkat, maka jumlah ASI yang diberikan per pemberian bisa berkurang.

BACA JUGA:   Gelar D4 Keperawatan Gigi

ASI dan Makanan Lainnya (Usia 12 Bulan ke atas)

Setelah bayi mencapai usia 12 bulan, ASI tetap bisa diberikan, tetapi sudah dilengkapi dengan makanan lain yang sesuai dengan kebutuhan gizi bayi. Bayi pada usia ini sudah dapat makan makanan keluarga yang sudah diolah menjadi tekstur yang tepat untuknya.

Jumlah ASI yang diberikan pada usia 12 bulan ke atas akan tergantung pada apakah bayi masih menyukai dan membutuhkannya atau tidak. Beberapa bayi mungkin sudah bisa mulai mengurangi frekuensi pemberian ASI dan menggantinya dengan makanan yang lain seperti susu sapi, yoghurt, atau keju. Namun, ada juga bayi yang masih tetap membutuhkan jumlah ASI yang cukup banyak hingga usia 2 tahun.

Kesimpulan

Dalam memberikan ASI kepada bayi, penting untuk mengikuti kebutuhan dan permintaan bayi. Setiap bayi memiliki kebutuhan yang berbeda-beda, oleh karena itu penting untuk mengamati tanda-tanda lapar dan kenyang yang ditunjukkan oleh bayi. Selain itu, selalu konsultasikan dengan dokter atau konsultan laktasi jika Anda memiliki pertanyaan atau kekhawatiran mengenai pemberian ASI kepada bayi Anda.

Also Read

Bagikan: