Janin umur 3 bulan merupakan salah satu fase perkembangan yang penting dalam kehidupan janin di dalam kandungan. Pada tahap ini, janin telah mengalami beberapa perubahan signifikan dan sedang mempersiapkan diri untuk tahap selanjutnya.
Perkembangan Fisik
Pada usia 3 bulan, janin telah mencapai panjang sekitar 7 hingga 10 sentimeter, sebanding dengan ukuran buah lemon. Tubuhnya mulai terbentuk dengan proporsi yang lebih seragam dan anggota tubuh yang lebih terdefinisi. Tulang-tulang juga mulai mengeraskan.
Pada tahap ini, kulit tipis yang menutupi janin mulai menghasilkan lanugo, yaitu rambut halus yang tumbuh di seluruh tubuhnya, dan juga verniks caseosa, yaitu lapisan krim yang melindungi kulit dari cairan amnion yang ada di sekitarnya.
Selain itu, sistem organ janin juga mengalami perkembangan yang pesat. Jaringan otot dan tulang mulai berkembang, serta organ-organ seperti jantung, ginjal, dan hati semakin matang. Perkembangan organ reproduksi juga terjadi pada masa ini, tetapi masih sulit untuk menentukan jenis kelamin janin dengan jelas.
Perkembangan Kognitif
Meskipun janin belum terbentuk benar-benar, tetapi sistem sarafnya mulai berkembang dan memungkinkannya untuk merasakan sentuhan dari luar. Janin dapat merespon rangsangan dan memberikan reaksi seperti menggeliat atau menggerakkan tubuhnya.
Pada usia 3 bulan, janin juga mulai dapat menghisap jempolnya sendiri dan menggerakkan lidahnya. Ini adalah langkah awal dalam perkembangan kemampuan menghisap dan menelan.
Perkembangan Sensorik
Pada fase ini, sistem sensorik janin mulai berkembang dengan pesat. Pendengarannya semakin matang sehingga janin mampu mendengar suara-suara dari luar, misalnya detak jantung ibu, suara bicara, atau musik. Meskipun masih terbatas, tetapi kemampuannya mendengar sudah cukup untuk mengenal suara-suara yang sering ia dengar.
Selain pendengaran, indra peraba juga mulai berkembang. Janin mulai merasakan sentuhan halus yang berasal dari cairan amnion dan gerakan-gerakan ibunya. Ini adalah awal mula responsifitas terhadap sentuhan luar yang akan berkembang menjadi kepekaan terhadap sentuhan setelah kelahiran.
Kesimpulan (ditulis ulang dalam format markdown)
Janin yang berusia 3 bulan telah mengalami berbagai perubahan fisik, perkembangan kognitif, dan perkembangan sensorik yang penting. Tubuhnya semakin seragam dan beberapa organ telah matang. Sistem sarafnya memungkinkan ia merasakan sentuhan dan memberikan reaksi terhadap rangsangan. Janin juga mulai dapat mendengar suara dari luar dan merasakan sentuhan halus melalui cairan amnion. Semua ini merupakan tahap awal dalam perkembangan janin yang akan terus berlanjut hingga saat kelahiran.