Air, sebagai zat vital bagi kehidupan, memiliki peran krusial dalam menjaga kesehatan manusia. Salah satu aspek penting kualitas air adalah pH-nya, yang merupakan indikator keasaman atau kebasaan suatu larutan. pH air minum yang ideal berada dalam rentang netral hingga sedikit basa, namun variasi pH air minum yang dikonsumsi sehari-hari dapat berdampak pada kesehatan tubuh. Artikel ini akan membahas secara detail pengaruh pH air terhadap kesehatan manusia dari berbagai perspektif, mengutip berbagai sumber terpercaya.
1. Pengertian pH dan Skala pH
pH merupakan singkatan dari potential of hydrogen, yang mengukur konsentrasi ion hidrogen (H+) dalam suatu larutan. Skala pH berkisar dari 0 hingga 14, dengan 7 sebagai titik netral. Larutan dengan pH di bawah 7 bersifat asam, sedangkan larutan dengan pH di atas 7 bersifat basa atau alkali. Air murni memiliki pH 7, namun pH air alami dapat bervariasi tergantung pada sumbernya, termasuk kandungan mineral, interaksi dengan batuan, dan polusi. Perubahan kecil dalam nilai pH dapat signifikan, karena skala pH bersifat logaritmik; perubahan satu unit pH mewakili perubahan sepuluh kali lipat dalam konsentrasi ion hidrogen. Sebagai contoh, air dengan pH 6 sepuluh kali lebih asam daripada air dengan pH 7.
